befearlessmarketing.com, – PSSI Jelaskan FIFA Kaget Hasil Seleksi Wasit Indonesia
Presiden PSSI Erick Thohir menjelaskan perkara keterkejutan FIFA dalam memilih wasit Indonesia, seperti dilansir Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus.
“Menurut saya yang dikatakan Ferry itu dari 55 yang lolos 28, ranking 1-18 di Liga 1 dan 19-28 di Liga 2. Jadi 18 dari 55 yang lolos. Yang dimaksud Ferry itu 18 yang bekerja di liga,” kata Erick.
Pada artikel befearlessmarketing.com akan membahas PSSI Jelaskan FIFA Kaget Hasil Seleksi Wasit Indonesia
PSSI Jelaskan FIFA Kaget Hasil Seleksi Wasit Indonesia
Erick menjelaskan, PSSI meminta bantuan FIFA untuk meningkatkan kualitas wasit di Indonesia. Selain itu, PSSI berencana menggunakan video assistant referee di putaran kedua Liga 1 2023/2024.
Mulai musim ini, PSSI juga telah menetapkan wasit Liga 1 yang telah dinyatakan lulus akan memimpin 17 pertandingan. Untuk wasit Liga 2 minimal 14 kali menjadi pengadil.
Untuk kejelasan tugas ini, pendapat yang diminta oleh ahli dianggap wajar. Musim lalu, wasit League One menerima 10 juta rupee setelah menjadi wasit pertandingan.
Bahkan Erick menyebut gaji wasit akan lebih tinggi dari gajinya sebagai menteri. Diketahui, gaji pokok seorang menteri BUMN Rp 19 juta per bulan.
Jika program ini berjalan lancar, Erick yakin akan semakin banyak wasit Indonesia yang dipercaya di pentas ASEAN, Asia bahkan dunia. Itulah tujuan PSSI.
“Dari segi kualitas, pertama-tama kami harus memenuhi standar Asia dan kemudian sedikit demi sedikit kami bisa membuat wasit meloloskan wasit ke Piala Dunia, di setiap kejuaraan,” kata Erick dalam konferensi pers, Rabu (22/6).
“Tapi di sini juga, yang namanya perwasitan dan membangun timnas Indonesia akan memakan waktu lama. Sebulan lagi akan ada kejutan lagi. Sabar, pelan-pelan saja, kerena kita ada rapat,” ujarnya.
Ferry Paulus sebelumnya mengatakan bahwa FIFA terkejut dengan pemilihan wasit di Ligue 1 baru-baru ini.
– Kami sudah membicarakannya [bersiap untuk menggunakan VAR di Liga 1], hari ini orang-orang FIFA datang untuk memeriksa [lapangan]. Ada tiga episode, artinya persiapan sudah masuk tahap implementasi baru. Implementasi baru meliputi pengembangan staf, pelatihan wasit dan lain-lain. Faktanya, FIFA khawatir mereka akan terus mengawal kita..”
Dikutip Cnn.indonesia.com “Pemilihan wasit juga sudah selesai. FIFA juga dikejutkan dengan 160 wasit menengah, hanya 18 yang lolos. Itu yang jadi perhatian FIFA apakah 18 itu benar-benar memenuhi syarat,” kata Ferry usai RUPST PT LIB, Selasa (20/20). /6).
